Bah..

Bah..
Sepoinya angin, kuharap itu engkau..

Deraknya ranting, kuharap itu engkau..
Rintiknya hujan, kuharap itu engkau..
Hening nya malam pun, Masih kuharap itu engkau..
Namun,
Setiap kubuka pintu,
Tak ada lagi kau disitu..
Ketika ku cari,
Aku hanya mampu memandang langit nun jauh..
Tapi bagiku,
Kau tak sejauh itu..
Karena,
Dirimu masih mengikatku..
Hampamu semakin menjeratku..
Karena aku masih selalu mencari..
Wangimu yang indah,
Tatapmu yang elok,
Rengkuhmu yang sejuk,
Damaimu yang syahdu,
Tutur Katamu yang lembut..
Buliran air mata yang jatuh,
Tak mampu mewakili
...Duka...
Sayatan hati yang koyak,
Tak mampu mewakili
....Luka....
Itu tak tampak pada kita..
Itu didalam,
Didalam hati kami..
Karena kau cintai kami,
Karena kau manjai kami,
Karena kau miliki kami..
Karena kami istimewa bagimu
Maka ini..
Terasa Berat!
Bagimu pun,
Tak ada yang menyamai
Tak ada yang mampu menandingi
Ini hanya kata,
Tak ada yang mampu mewakili
Obati kami dengan
D o a m u
Kuatkan kami dengan
T e g u h m u
Tak ada kata pisah
Yang ada
Kita pasti akan bertemu lagi
Berkumpul lagi Seperti Biasa..

-Hana Alatas-

*for best son for his parent, best brother, Lovely Husband, greatest DAD ever, kindest and nice GRANDPA ever, patient teacher ,loyal friend, and helpful person..
Memperingati 40 hari kepergianmu.. Iringan doa kami selalu mendampingi kepergianmu..